Selepas acara press conference, rombongan blogger dan awak media kemudian melakukan touring menggunakan Aerox 155VVA menuju Tretes Raya Hotel & Resort. Perjalanan membutuhkan waktu sekitar 3 jam.
Awak media antara lain dari ototrend dan motorplus–online mendapat giliran memilih unit Aerox yang disediakan dan kemudian diikuti blogger Jatimotoblog. Unit Aerox 155VVA yang disediakan komplit dari versi standar, R version dan S version. Kebetulan RA bersama motorrio tandem menggunakan Aerox 155VVA standar warna merah matte.
Perjalanan dibuka dengan traffic jam a la Jl. A. Yani Surabaya. Lalu lintas yang padat menuntuk performa motor yang mumpuni terutama untuk akselerasi keluar masuk keluar lagi kepadatan. Sekedar informasi bobot RA + motorrio nyaris mencapai 200 kg… hampir 2 kuintal bro! Namun, seberat itu ternyata bukan masalah bagi Aerox 155VVA untuk menghindari kemacetan. Dua jempol dah…
Yang sedikit mengganggu adalah saat melibas jalanan bergelombang, lebih tepatnya gundukan-gundukan, suspensi belakang yang lebih soft dibanding NMax harus sampai berbunyi jedug–jedug… efek overweight ini bro, bukan salah suspensinya hehehee…
Saat memasuki rute tanjakan khas menuju Tretes Raya Hotel & Resort yang nyaris tanpa henti, performa Aerox 155VVA sangat bisa diandalkan. Tak ada gejala mesin “ngeden” bahkan saat menarik handle gas dengan spontan. Recommended untuk rute-rute tanjakan nih Aerox 155VVA walaupun sejatinya Yamaha memposisikan si kuda besi ini untuk sport.
Saat ini rombongan tengah beristirahat di Tretes Raya Hotel & Resort melepaskan penat. Acara akan dilanjutkan selepas Maghrib dengan agenda gathering plus makan malam. Bakar-bakar sih katanya, entah ikan atau mahluk lainnya hehehehe…
Lanjut nanti ya.
–RA–
Nice shoot picture from motorrio, thanx bro!
Banget
sakno jane dewean
Hahahahahahaha
jok nya apa sanggup menahan bean dengan lemut?
Dibanding NMax piye?
jok nya apa sanggup menahan beban dengan lemut?
Lebar dan empuknya dibanding NMax piye?
Jok khas Yamaha, empuk tapi tidak melar… lebarnya mirip NMax